seperti air mengalir mencari muaranya untuk berlabuh
pagi ini akan ku telusuri jejak embun yang masih tertinggal di pucuk dedaun
mendekap penuh erat hembusan angin sebagai kain pada tubuhku yang dingin
kini aku melaju dengan segenap ragaku yang rintih
meskipun rapuh, sebisa mungkin aku rengkuh
karena di ujung jalan aku berteduh
dari segala rasa yang bertumpu pada pundakku
31/12/2012/05:49
by_lca
Tidak ada komentar:
Posting Komentar